Digital Twin: Representasi Virtual untuk Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik
09 April 2025
168
Suka
Pada era digital yang terus berkembang, konsep Digital Twin semakin populer dan banyak diterapkan di berbagai industri, termasuk akuntansi dan keuangan. Digital Twin adalah representasi virtual dari suatu objek atau sistem yang dirancang untuk mencerminkan objek fisik secara akurat. Konsep ini tidak hanya mencakup replikasi fisik, tetapi juga siklus hidup objek tersebut, yang diperbarui secara real-time melalui data yang terus mengalir. Dengan menggunakan simulasi, machine learning, dan penalaran, Digital Twin membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan informatif.
Apa itu Digital Twin?
Digital Twin adalah teknologi yang memungkinkan kita untuk membuat model virtual dari suatu objek atau sistem fisik. Model ini tidak statis, melainkan terus diperbarui dengan data real-time, sehingga mampu merefleksikan kondisi aktual dari objek tersebut. Digital Twin mencakup seluruh siklus hidup objek, mulai dari perencanaan, produksi, hingga pemeliharaan dan penghentian.
Perbedaan Digital Twin dengan Simulasi
Meskipun mirip dengan simulasi, Digital Twin memiliki beberapa perbedaan mendasar, antara lain:
Informasi yang Lebih Komprehensif: Digital Twin menyediakan informasi yang tidak tersedia dalam simulasi statis. Simulasi biasanya hanya memberikan gambaran tentang apa yang mungkin terjadi, sedangkan Digital Twin mereplikasi apa yang benar-benar terjadi di dunia nyata.
Replikasi Dunia Nyata: Digital Twin tidak hanya memprediksi, tetapi juga mereplikasi kondisi aktual dari suatu produk atau sistem di dunia nyata. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melihat secara langsung bagaimana produk atau sistem tersebut beroperasi.
Cakupan Siklus Hidup yang Luas: Digital Twin meluas ke semua tahap siklus8 hidup produk, mulai dari desain, produksi, hingga pemeliharaan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan proses dan membuat keputusan bisnis yang lebih luas.
Tipe-Tipe Digital Twin
Digital Twin dapat dikategorikan menjadi beberapa tipe berdasarkan cakupan dan kompleksitasnya, yaitu:
Kembar Komponen (Component Twin): Digital Twin yang mereplikasi komponen individual dari suatu sistem.
Kembar Aset (Asset Twin): Digital Twin yang mereplikasi aset fisik, seperti mesin atau peralatan.
Kembar Sistem/Unit (System/Unit Twin): Digital Twin yang mereplikasi sistem atau unit yang terdiri dari beberapa aset yang bekerja bersama.
Kembar Proses (Process Twin): Digital Twin yang mereplikasi proses bisnis atau operasional yang melibatkan beberapa sistem atau unit.
Manfaat Digital Twin dalam Akuntansi
Digital Twin tidak hanya bermanfaat dalam bidang teknik atau manufaktur, tetapi juga memiliki potensi besar dalam dunia akuntansi dan keuangan. Berikut adalah beberapa manfaatnya:
Manajemen Aset yang Lebih Baik: Dengan Digital Twin, perusahaan dapat memantau dan mengelola aset mereka dengan lebih efektif. Hal ini memungkinkan pemeliharaan yang lebih proaktif dan mengurangi resiko kerusakan yang tidak terduga.
Wawasan Keuangan Real-Time: Digital Twin memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan wawasan keuangan yang lebih akurat dan real-time. Hal ini membantu dalam pengambilan keputusan keuangan yang lebih cepat dan tepat.
Audit yang Lebih Sederhana: Dengan data yang terus diperbarui dan tersedia secara real-time, proses audit menjadi lebih mudah dan efisien. Digital Twin dapat menyediakan catatan yang lengkap dan terperinci tentang semua transaksi dan aktivitas keuangan.
Pelaporan Keberlanjutan: Digital Twin dapat membantu perusahaan dalam melacak dan melaporkan kinerja keberlanjutan mereka. Hal ini sangat penting bagi perusahaan yang ingin memenuhi standar lingkungan dan sosial.
Optimalisasi Biaya: Dengan memantau dan menganalisis data secara real-time, perusahaan dapat mengidentifikasi area yang dapat mengoptimalkan biaya dan meningkatkan efisiensi operasional.
Contoh Riil Perubahan Digital Twin:
Digital Twin pada Pesawat Rolls-Royce: Pada awalnya, twin hanya memantau performa mesin secara umum. Sekarang, twin menggunakan sensor IoT untuk real-time monitoring, prediksi kerusakan, dan otomatisasi jadwal perawatan berdasarkan kondisi asli mesin.
Digital Twin pada Kota Singapura (Virtual Singapore): Awalnya, twin hanya berupa peta 3D bangunan dan jalan. Sekarang, twin dapat mengintegrasikan data real-time seperti kualitas udara, lalu lintas, konsumsi energi, dan prediksi dampak pembangunan terhadap lingkungan.
Digital Financial Twin pada Perusahaan BMW: Sebelumnya, twin membuat model keuangan berbasis histori data statis. Sekarang, twin dapat membuat replikasi virtual kondisi keuangan real-time, dengan simulasi dampak keputusan bisnis seperti perubahan harga bahan baku, fluktuasi kurs, hingga proyeksi resiko pasar.
Digital Twin adalah teknologi yang revolusioner, tidak hanya dalam bidang teknik dan manufaktur, tetapi juga dalam dunia akuntansi dan keuangan. Dengan kemampuan untuk mereplikasi kondisi dunia nyata secara real-time, Digital Twin dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam dan membantu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih baik.