Ilmu Akuntansi Sebagai Kontributor Peningkatan Jumlah Akuntan Publik*
14 Januari 2024
1071
Suka
Ilmu akuntansi memiliki peran yang sangat penting dalam peningkatan jumlah akuntan publik. Akuntan publik adalah profesi yang memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan kelayakan dan keandalan laporan keuangan suatu entitas. Ilmu akuntansi sebagai basis utama dalam pendidikan dan pelatihan akuntan memiliki beberapa aspek yang secara signifikan mendukung peningkatan jumlah akuntan publik.
Kita tahu, ilmu akuntansi memberikan dasar pengetahuan yang mendalam tentang prinsip-prinsip akuntansi dan pelaporan keuangan. Prinsip-prinsip akuntansi seperti keberlanjutan, kesesuaian, konsistensi, dan keterbacaan menjadi bagian integral dari ilmu akuntansi. Keberlanjutan menciptakan dasar untuk menilai apakah suatu entitas dapat beroperasi dalam jangka panjang, sedangkan kesesuaian menekankan pentingnya mencocokkan transaksi dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku. Konsistensi membantu memastikan bahwa metode akuntansi yang sama diterapkan secara rutin, sementara keterbacaan menekankan pada kemampuan untuk memberikan informasi yang dapat dimengerti oleh berbagai pihak yang berkepentingan. Misalnya, para praktisi akuntansi dapat memahami bagaimana mengukur nilai aset, kewajiban, dan ekuitas dengan cara yang relevan dan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku. Hal ini sangat penting dalam menentukan nilai intrinsik suatu entitas dan memberikan informasi yang akurat kepada pemangku kepentingan. Dengan pemahaman yang kuat tentang norma-norma ini, calon akuntan dapat menjadi lebih kompeten dalam menyusun, menganalisis, dan memahami laporan keuangan entitas bisnis. Hal ini sangat krusial dalam konteks akuntan publik yang harus menilai kepatuhan perusahaan terhadap standar akuntansi yang berlaku.
Selain itu, ilmu akuntansi juga memberikan pengetahuan mendalam tentang audit dan pengendalian internal. Pemahaman audit yang diberikan oleh ilmu akuntansi mencakup pemeriksaan dokumen, transaksi, dan prosedur keuangan untuk memastikan bahwa laporan keuangan mencerminkan secara akurat posisi keuangan suatu perusahaan. Audit juga mencakup evaluasi terhadap sistem pengendalian internal perusahaan, dengan tujuan untuk mengidentifikasi potensi risiko keuangan dan memberikan rekomendasi perbaikan. Keahlian ini sangat relevan bagi akuntan publik yang bertanggung jawab untuk mengevaluasi efektivitas sistem pengendalian internal suatu perusahaan dan menyediakan jasa audit independen. Artinya, ilmu akuntansi memperkenalkan konsep pengendalian internal yang melibatkan kebijakan, prosedur, dan mekanisme pengamanan yang dirancang untuk melindungi aset perusahaan, memastikan kepatuhan terhadap peraturan, dan mencapai tujuan bisnis. Para profesional akuntansi yang memahami pengendalian internal dapat membantu perusahaan mencegah penipuan, mengurangi risiko operasional, dan meningkatkan efisiensi operasional. Dengan pengetahuan tentang audit dan pengendalian internal, para akuntan dapat memberikan kontribusi berharga dalam memastikan integritas dan keandalan laporan keuangan. Mereka dapat menjadi penjaga ketat terhadap transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan perusahaan terhadap standar akuntansi dan regulasi yang berlaku.
Selanjutnya, ilmu akuntansi juga mengajarkan etika profesi yang menjadi landasan integritas dalam praktik akuntansi. Pemahaman etika dalam konteks akuntansi melibatkan kesadaran akan tanggung jawab sosial dan profesional yang melekat pada profesi ini. Ilmu akuntansi memberikan pembelajaran tentang bagaimana menghadapi konflik kepentingan, memastikan transparansi, dan mengutamakan kepentingan pemangku kepentingan. Pentingnya etika dalam praktik akuntansi semakin diperhatikan karena akuntan sering kali memiliki akses ke informasi yang sangat rahasia dan strategis. Para mahasiswa perlu diajarkan untuk memahami konsekuensi dari kehilangan independensi, yang dapat merugikan kepercayaan publik terhadap laporan keuangan. Etika profesi dalam ilmu akuntansi menekankan bahwa akuntan harus mampu mengatasi tekanan eksternal dan mempertahankan kemandirian dalam memberikan opini atau saran keuangan. Dengan adanya landasan etika ini, para akuntan diharapkan dapat menjaga kejujuran, keadilan, dan kewajaran dalam setiap aspek pekerjaan mereka.
Jadi, ilmu akuntansi bukan hanya memberikan pengetahuan teknis, tetapi juga membentuk sikap profesional yang diperlukan untuk menjadi akuntan publik yang berkualitas. Peningkatan jumlah akuntan publik yang berkualitas dapat memberikan kontribusi positif terhadap keandalan dan transparansi pelaporan keuangan perusahaan, sehingga memberikan kepercayaan yang lebih besar dari pihak pemangku kepentingan seperti investor, kreditur, dan masyarakat umum. Oleh karena itu, pengembangan ilmu akuntansi sebagai kontributor utama terhadap peningkatan jumlah akuntan publik sangat penting untuk memajukan dunia profesi akuntansi secara keseluruhan.
*Note: Ulasan di atas merupakan hasil rangkuman dari:
Alimbudiono, R. S. (2020). Accounting knowledge as a contributing intention on improving public accounting profession. Journal of Asian Finance, Economics and Business, 7(9), 801-809.
SPT PPh OP: Panduan Lengkap untuk Wajib Pajak Orang Pribadi
11 April 2025
Mengenal Coretax: Sistem Administrasi Perpajakan Modern di Indonesia
10 April 2025
Ingin Menjadi Seorang Auditor? Simak Persyaratannya!
10 April 2025
Akuntansi UBAYA Berkomitmen Membekali Mahasiswa Dengan Pelaporan Berkelanjutan
09 April 2025
judul2025-04-09 16:02:33
09 April 2025
Kenapa Sih Akuntansi Biaya Penting dalam Pengambilan Keputusan Manajerial?
26 Maret 2025
Belajar Coretax Bersama Ahlinya: Kolaborasi Akuntansi UBAYA Dengan WiN Partners dan Tax Academy Indonesia
26 Maret 2025
Akuntansi UBAYA Berhasil Meraih TOP 5 dalam Perlombaan CFA Institute Research Challenge 2025
26 Maret 2025
Dari Data ke Keputusan: Peran Sistem Informasi Akuntansi dalam Bisnis
24 Maret 2025
Akuntansi UBAYA Kembali Berprestasi di Lomba Karya Tulis Ilmiah eLKTIA 2025
24 Maret 2025
Yuk Kenali Jenis-jenis Anggaran Sektor Publik
21 Maret 2025
Mengenal Cloud Accounting: Solusi Modern untuk Manajemen Keuangan Bisnis
19 Maret 2025
Metafora Kuda Troya dan Akuntansi Inovasi: Meningkatkan Nilai Bisnis dengan TikTok
17 Maret 2025
Blockchain Untuk Akuntansi: Meningkatkan Efisiensi dan Kepercayaan dalam Transaksi
17 Maret 2025
Peran Faktor Psikologis dalam Tindakan Fraud: Menentang Konsep Fraud Triangle
10 Maret 2025
judul2025-03-10 19:54:31
10 Maret 2025
judul2025-03-10 19:47:49
10 Maret 2025
judul2025-03-10 19:36:18
10 Maret 2025
Mengoptimalkan Logistik, Bisnis, dan Akuntansi di Era Digital: Peran Internet of Things (IoT) dalam Bisnis dan Akuntansi
09 Maret 2025
Kolaborasi Program Doktor Akuntansi UBAYA dan Valahia University of Targoviste, Romania: Pelatihan Analisis dan Visualisasi Data oleh Dosen Akuntansi UBAYA
04 Maret 2025
Memahami Accrued dan Deferred dalam Akuntansi: Prinsip Dasar Dalam Pembuatan Jurnal Penyesuaian
04 Maret 2025
Dampak dan Implikasi dari Corporate Action bagi Investor
04 Maret 2025
Job Costing vs Process Costing: Perbedaan, Contoh, dan Aplikasi dalam Akuntansi Biaya
04 Maret 2025
Mengenal Jurnal Umum dan Jurnal Khusus: Perbedaan, Fungsi, dan Cara Memaksimalkan Penggunaannya
19 Februari 2025
Reformasi Pajak: Langkah Menuju Sistem Perpajakan yang Adil, Efisien, dan Mendukung Pertumbuhan Ekonomi
10 Februari 2025
Mengenal Komponen Utama Sistem Informasi Akuntansi Serta Manfaatnya!
31 Januari 2025
Akuntansi UBAYA Berperan dalam Meningkatkan Pengungkapan Keberlanjutan Bersama IAI Jawa Timur
31 Januari 2025
Akuntansi UBAYA Berhasil Raih Juara 1 Dalam Ajang Lomba Cerdas Cermat Auditphoria 5.0
31 Januari 2025
Behavioral Finance: Mengenal Perilaku Investor dalam Mengambil Keputusan Investasi
30 Januari 2025
Mengapa Anggaran dan Realisasi Bisa Berbeda? Simak Penyebabnya
23 Januari 2025
Tarif PPN 12% Mulai 2025: Simak Daftar Barang Mewah dan Cara Menghitung Pajaknya
22 Januari 2025
Memahami Perubahan Tarif PPN 12 25: Berita terkini tentang Pemutihan dan Kode Faktur Pajak dalam Pelaporan Pajak yang Akurat
20 Januari 2025
Yuk Kenali Jenis- Jenis Laporan Keuangan dalam Akuntansi
20 Januari 2025
Mahasiswa Akuntansi UBAYA Kembali Raih Prestasi di Ajang Nasional Lomba Debat Abiyasa Airlangga 2024
22 Desember 2024
Belajar Tentang Pajak Langsung dari Ahlinya: Artax Hadir di Akuntansi UBAYA
22 Desember 2024
Mahasiswa Akuntansi UBAYA Raih Penghargaan 3rd Best Institutional Judge di NOVED 2024